Rabu, 29 Oktober 2008

awal tahun 2001

Terkadang....kita merasa sangat mencintai seseorang tatkala orang tersebut telah pergi jauh meninggalkan kita. Itulah yang aku rasakan saat ini...Betapa hatiku hancur karna tlah kehilangan seseorang sahabat yang sangat kucintai. Namanya Mukarti Yuan Ningsih. Dia meninggal karna penyakit tipus yang sudah sangat parah. Dia seorang yang sangat cantik,supel plus agamis. Dia begitu baik padaku. Aku inget saat dia tersenyum,tertawa,sedih,bahagia,dsb. Terkadang aku sangat iri pada semua kelebihan dan kebaikean-kebaikannya. Rasanya tak percaya dia pergi secepat itu. Ya Rabb...tempatkalah dia di sisi-Mu

tahun 1997


huuu...huuuu...Aku nangis...kenapa?karna gak naik dinaikin ke SD,bukannya karna aku bodoh lo..tapi karna aku terlalu muda dari temen-temenku.Aku gak rela klo temen2q yg laen dinaekin smentara aq masih ngendog di TK,nggak adil banget. Aku justru bersyukur bisa nangis karena aku gak jadi tidak dinaikin alias naik,he..he..pinter kan....
Aku memulai kehidupan di SD. Ehm...jauh beda dengan saat di TK. Di SD,murid-murid gak boleh ters bermain harus belajar,gak boleh cengeng,dsb. Banyak anak yang gak bisa apa-apa dan alhamdulillah...aku dah bisa belajar dikit-dikit. Tapi sayank aq tetep aza cadel eh cedal.

tahun 1995


Holeeee....Aku masuk TK di TA Perwanida YPIS Campursari. Sebenarnya sih...aku belom waktunya masuk tapi karna smua temen-temen akrabku yaitu Lilis,Aris dan Yuan dah masuk,ya...udah aku ikut-ikutan. Tapi meski aku yang termuda tapi kemampuanku tak kalah dengan yang lain loo...Aku termasuk di jajaran murid pandai-Bukannya nyombong tapi ini fakta-. Trus tiap hari kita jlan baleng2 ke cekolah cambil belcanda. Habis sekolah,kita full bermain ampe maghrib.
Aku juga mulei belajar naik sepeda...susahhhh bgt. Aku ampe nabrak pohon pelem trus aq jatoh deh,tyuz sakit,tyuz nangis deh...hiii..hiii...aq jatoh gak bangun2 dengan mata mlorok smbil nangis. Aq diketawin temen2q yg rata2 dah gede2. Waaa....nangisku tmbah keras. Untung ibuku yg baik hati and tdak sombong sgera nolongin.

Rabu, 22 Oktober 2008

tahun 1994


Huuu...huui....Mbak Ti nangis karena aku yang sudah dianggap anaknya sendiri akan pergi meninggalkannya. Ibuku tidak rela waktu Mbak Ti ingin mengambil aku sebagai anaknya,ibu mank sayank bgt ma aq. Meski dengan berat hati,akhirnya aku pulang ke Ponorogo. Di sana aku jadi anak baru yang dianggap menyenangkan. ucapanku yang ala suroboyoan dianggap lucu oleh mereka. Aku sering dijadikan bahan guyonan oleh mereka. Ehm...sungguh lingkungan baru yang sangat menyenangkan. Aku bahagia.xxxx

tahun 1992-saat di SBY-

aku mulai tumbuh besar,mulai bisa berjalan. Umurku 1 tahun. Pada umur 1 tahun inilah,aku dibawa ibuku untuk pindah ke Surabaya karena ayahku bekerja di sana sebagai seorang wiraswastawan yaitu pedagang yang cukup sukses. Aku menempati sebuah rumah kontrakan yang cukup nyaman. Pemilik kontrakan itu pun sangat baik dan ramah orang2 sring memanggilnya Mbak Ti. Beliau sangat menyayangi aku bahkan beliau ingin mengambil aku sebagai anaknya karena beliau belum dikaruniai anak oleh Yang Maha Kuasa. Tapi ibuku sangat menyayagi aq sehingga beliau tidak memberi izin.

Selasa, 21 Oktober 2008

Selasa Pahing,9 April 1991


oeee.....oeee...seorang bayi perempuan lahir dalam keadaan sehat walafiat. bayi itu meskipun kecil tapi manis dan cantik. Tampak sepasang suami istri tersenyum bahagia dengan kelahiran anak mereka yang prtama. Itulah aku...lahir di ponorogo pada hari Selasa Pahing,9 April 1991 dengan nama INDAH RATNASARI. Aku nggak tahu kenapa orang tuaku menamai aku dengan nama itu,yang jelas aku adalah anugrah trindah yang diberikan Allah pada mereka. Itulah awal hidupku...awal dimana aku menjalani kehidupan sementara di dunia.